Tulisan Populer

Bahasa

English German Dutch Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Catatan Penulis

11 juni 2014 07:07
SOEKARNO HATTA INTERNATIONAL AIRPORT, TERMINAL 1B

assalamualaikum...
bismilillah..

alhamadulilah masih diberikan kesempatan untuk kembali menulis di catatan ini, di sebuah moment dan saat yang tak bisa aku lupakan mgkn kelaknya, hari ini adalah pengalaman pertamaku yang dengan terpaksa harus menginap di salah satu hotel di daerah tanggerang dikarenakan pesawat transit yang harus ku tumpangi kemaren dari palembang ke jakarta mengalami delay. sehingga terpaksa karena pesawat tersebut pesawat terakhir  ke bengkulu aku harus menginap semalam disini, harus berurusan dengan birokrasi dan sistemasi yang bertele - tele dari maskapai yang aku tumpangi ini, 

bersabar adalah salah satu cara yang harus aku lakukan agar bisa menjalani semuanya..
hari ini lagi lagi aku menghapus akun facebook ku setelah beberapa waktu lalu aku buka kembali... entah kenapa aku bisa begitu plin plannya..

hari ini mgkn juga tak akan menjadi hari yang tenang, sesampai aku dibengkulu banyak hal yang harus ku lakukan untuk mengejar ketertinggalanku di kampusku,

masalah cinta masih menjadi problema, meski aku sadar dan untuk sementara untuk berhenti memikirkannya, lelah memang, ketika harus melihat kemesraan orang, malu memang ketika dipertanyakan orang, namun apalagi yang harus kulakukan jika memang masa mencintai dan dicintai itu belum tiba gilirannya bagiku..

semoga suatu hari nanti, tiba saatnya masa saling mencinta yang sebenar benarnya, di mana tak ada lagi yang harus tersakiti karena kesalahan dan keingininan dari setiap sudut pandang yang berbeda...

jodoh tak bisa di paksa, pun dengan cinta yang tak bisa tumbuh jika benihnya tak ada..
namun jika Allah menghendaki maka akan ada cara untuk mempertemukan aku dengan insan yang masih di rahasiakan-Nya 

insyaallah..



10  januari 2014 17:42
 assalamualaikum...
bismillah...

ahh..... sudah hampir setahun ternyata aku tak menulis di catatan ini, entah padahal aku tak begitu sibuk selama setahun ini, hanya pengulangan rutinitas biasa yakni kantor - kampus - rumah, begitu berulang kali....


2013, tahun yang bisa kubilang cukup banyak checkpoint yang saya lalui, bagaimana tidak, mungkin ada sekitar 3 - 4 hal yang benar benar baru yang saya rasakan pada tahun itu...

awal tahun masih tercetak jelas di halaman ini kegalauan saya akan berbagai hal, ternyata pasang surut iman saya semakin ekstrem saja ketika pada pertengahan hingga akhir tahun ini, mengecewakan memang, namun aku tetap pada prinsip sebelumnya, masih tetap berusaha..

seingatku, pergi ke makassar dan menimba ilmu disana beberapa minggu mungkin menjadi pengalaman yang tak akan aku lupakan, untuk pertama aku menginjakkan kaki di pulau sulawesi selama hidupku, sungguh sebuah perjalanan yang sangat berkesan, ditambah juga dengan bertemu dengan teman yang bisa membuka pikiran dan selalu mengajakku untuk rutin sholat di masjid.... sebuah pengalaman yang kurindukan dan tak dapat ku rasakan lagi saat ini..

pulang dari makassar pun ternyata kehidupanku belum juga kembali flat...
entah mengapa, ato karena terburu nafsu ataukah cinta yang sesungguhnya, aku nekad ingin melamar seseorang, yah seorang gadis yang bisa kubilang cinta pertamaku, ahhh.... begitu manis kelihatannya, meski terasa sangat pahit pada kenyataannya...

tidak seperti novel, cerpen ataupun kisah hidup yang sering kubaca pada biasanya, dimana kisah cinta diatas akan berakhir di pelaminan.... sungguh sangat jauh ternyata, saya terlalu berkhayal untuk menjadi ali dan fatimah di masa modern, haha.... lucu ku mengingatnya saat pertama aku yang pemalu ini datang dengan nekad menghadap kedua orangtuanya untuk mengutarakan maksud tersebut, mungkin jika aku cerita pada orang yang kukenal, mereka tak akan percaya, bahkan dirikupun masih tak percaya akan hal itu, bagaimana tidak, untuk ngobrol dengan temanpun aslinya aku sangat jarang sekali, ini orangtua nya yang belum pernah aku kenal sekalipun...

kenyataannya, kata - kata iya, dan alhamdulilah beberapa kali terlontar pada masa itu, namun... mungkin inilah yang dinamakan kehendakNya, ya Allah yang mengatur segalanya, dan mungkin mengganggap dia bukanlah yang terbaik bagiku,...

tepat satu minggu setelah aku menyampaikan niatku itupun, secara terpaksa aku harus ikhlas melepasnya, bukan karena aku tak cinta, dan tak ingin memperjuangkannya, justru karena aku begitu mencintainya aku harus melepasnya, melepas kepada orang yang ia anggap dapat lebih membuatnya tersenyum, bukan tertekan selama ia bersamaku, 

dan aku yakin ada sosok disana yang akan menantiku, insyaallah...

terlalu panjang untuk mengenangnya namun setelah itupun banyak hal besar yang kudapat, terutama hikmah yang menjadi pelajaran bagiku, terutama mendapat kepercayaan dan kesempatan lebih dikantor, dan juga rezeki yang begitu berlimpah...
alhamduillah....


hari ini aku menulis disini juga merupakan titik awal... semoga saja, aku baru menghapus akun facebook ku, berharap untuk tak kembali lagi, entah aku begitu lelah dengan kemunafikan, kesompongan, pamer harta, pamer pasangan, pamer kebahagiaan disana, juga berbagai yang ku anggap melelahkan jika harus kulihat setiap hari.... sehingga aku menghapus akunku tersebut...

yah.... inilah catatan yang bisa dibilang jadi tempat curhat baruku saat ini, aku menulis ini ketika sedang standby dinas sore,.,... semoga tak dianggap korupsi waktu oleh salah satu penulis favoritku haha....


2  februari 2013 14:06
assalamualaikum...
bismillah...


perlahan mulai kusadari, tingkat ibadahku yang dulu sempat menanjak, perlahan demi perlahan mulai surut, yah mau bagaimana lagi begitu berat rasanya, aku terlalu berada ditengah2 yang tak bisa membawaku dekat dengan-Nya

tidak pagi, tidak siang, tidak malam,
tidak menoleh kekanan, tidak menoleh kekiri
tidak menghadap kedepan dan tidak menghadap kebelakang

aku seolah2 digepung oleh hal tersebut
ketika aku mencoba memperbaiki diri, ada ada saja hal yang menhantam hati ini untuk surut dan kembali ke jalan yang salah tersebut.

entah sampai kapan, hal ini akan naik turun terus, ingin rasanya aku terus menanjak bersama seseorang untuk meraih rabb-nya

tapi untuk sekarang tampaknya hal tersebut berat, karena banyak halangan yang tak bisa aku hadapi untuk menyatukanku dengan sesosok insan yang akan bersamaku hingga akhir hayat kelak,

hanya saja aku berharap, berharap bertemu dengan teman-teman yang sesungguhnya, teman yang bersama karena berharap mendapatkan ridha-Nya,
membentuk lingkaran kecil, belajar bersama, menantang dunia bersama, dan meraih ridha-Nya bersama pula..

teman yang akan menarikku dari keraguan ini, dan memantapkan hati untuk berada dijalan yang di ridhai Allah SWT....
aminnn...
insyaallah...


 
20 januari 2013 10:30

assalamualaikum...
bismillah...

 entah mengapa aku tak bisa bahagia seperti orang lainnya ketika mendengar kata "jadian" dari seseorang temanku, aku masih belum mengerti apakah yang jadi faktor alasan utama dari hal tersebut, apakah memang aku sudah begitu muak dengan hubungan tak halal yang menjadi kebanggaan para remaja sekarang, ataukah memang aku hanya sekedar iri karena tak mampu merasakan apa yang mereka rasakan,

ah, entahlah, semua masih berkecamuk didalam relung pikiranku, satu sisi aku juga merasa berasalah, lagi2, memang aku tak mampu sekedar mengingatkan teman, atau malah aku terlalu iri sehingga terkesan aku merusak hubungan seseorang.

istiqomah... yah setiap hari kata kata itu selalu kudendangkan meski pada dasarnya tak mampu aku melaksanakannya dengan benar, beberapa kejadian bertubi yang ku lihat disekelilingku akhir-akhir ini membuat istiqomahku sedikit goyah, entah memang karena imanku yang masih terlampau lemah sehingga, aku masih terus gagal untuk komit akan kesediaanku untuk berserah kepada-Nya

yah semoga Allah senangtiasa menjaga hatiku ditengah gempuran yang menyerang ini,
insyaallah...



17 januari 2013 02:15 
assalamualaikum...
bismillah...

dendang lagu nasyid raihan berjudul "gema takbir dihari raya" menemaniku di malam insomnia ku hari ini, entah mengapa aku lagi-lagi tak bisa tidur malam ini padahal esok pagi aku harus kekantor...


sehingga malam ini saya bingung untuk sholat malam, karena belum tidur sebelumnya sehingga saya putuskan untuk witir saja...
akhir-akhir ini aku semakin bingung, entah mengapa aku masih juga belum bisa untuk beribadah ikhlas kepada-Nya, terkadang masih juga terselip maksud duniawi disetiap ibadah yang kulakukan...

berusaha untuk terus istqomah ternyata tak semudah yang aku bayangkan, ibadah yang terus kulakukan tetap belum mampu membentengiku akan godaan-godaan duniawi yang terus menyerang dari berbagai penjuru arah, 

berat memang, dikala orang-orang disekitarmu sibuk dengan maksiatnya kita berusaha untuk terus berkomitmen akan ibadah kita, sehingga terkadang, baik disadari atau tidak kita sering kembali masuk dan masuk ke dalam dosa yang bergelimangan. bisa saja kita pagi tadi istiqomah namun seiring berjalannya waktu dan lingkungan yang kita temui merubah benak kita untuk masuk jurang maksiat dimalam harinya, 

namun seperti banyak tulisan yang kubaca, atau ceramah yang kudengar, bagaimanapun ibadah yang kita lakukan pasti akan meninggalkan bekas baik diri kita meskipun itu kecil dan hanya sebesar debu...
insyaallah...

oleh karena itu tetaplah pada prinsip "jangan menunggu bertaqwa sehingga baru mau beribadah, tapi beribadahlah sehingga kamu bisa bertaqwa"

keep istiqomah...
hidup ini pelajaran, kesalahan mungkin akan terus kita lakukan dikemudian hari, namun tetap belajar untuk menjadi lebih baik tetap adalah pilihan kita.....




14 januari 2013 09:00
 
assalamualaikum...
bismillah...

salam ukhuwa untuk semua saudaraku...
di pagi yang cerah ini, tergerak tanganku untuk menuliskan sebuah catatan kecil mengenai ukhuwa,
yah sebuah hubungan persaudaraan antar kita sesama muslim, 

dan masih ingat kemarin aku mencoba untuk sekedar merajut kembali beberapa tali-tali ukhuwa yang sempat aku putus secara paksa dan sepihak dikarenakan keegoisanku sendiri.
yah setelah aku membaca beberapa cerita mengenai indahnya ukhuwa, serta betapa besarnya dosa yang kita terima jika kita memutuskan ukhuwa tersebut
semua tulisan tersebut menyentakku, dan sedikit menyentil rasa berdosa ku yang begitu besar, meski beberapa saat aku tetap mencoba mencari pembenraan atas perbuatanku untuk memutuskan tali ukhuwa tersebut.
yah, aku pikir untuk apa tetap mempertahankannya jika itu akan terus menggerogoti hati dan pikiranku serta membusukkan fikiran-fikiran positifku.
lama aku berpikir hingga aku sampai pada kesimpulan, yah ternyata memang aku belum ikhlas sehingga perasaan seperti itu tetap menggelayut dipikiranku, membuat aku tergerak untuk kembali sekedar menyambung tali ukhuwa yang pernah aku putus tersebut

yah, entah apa dampaknya kelak bagiku, apakah keputusan tersebut akan menyakiti atau justru inilah jalan terbaik untuk belajar akan indahnya mengikhlaskan sesuatu yang tak dapat kita miliki..

insyaallah...

13 januari 2013 01:47
assalamualaikum....
bismillah...
entah kenapa malam ini aku masih juga belum bisa memejamkan mata, mungkin rasa bersalah yang baru saja aku perbuat penyebab utamanya. sejenak beberapa jam yang lalu aku sempat berpikir tentang seseorang, seseorang yang mungkin tidak memikirkan atau bahkan tidak ingat padaku. terkadang aku sering bertanya pada diri sendiri....kenapa begitu susah untuk menghilangkan memori tersebut, padahal tak ada manfaatnya aku tetap mempertahankan memori tersebut dalam storage ingatanku.



masih beberapa saat yang lalu, aku mensearch nama seseorang, meski tak bisa kutemukan itu di google, hanya ada beberapa tulisan yang menyangkut tentang dirinya, yah setelah pertemuan terkahir beberapa bulan yang lalu, aku tak tahu lagi kapan bisa bertemu dengannya, mungkin bisa saja aku menghubunginya dan mengajaknya bertemu dengan berjuta alasan, namun itu akan melanggar komitemenku, yah entah kapan secara tidak sengaja kami bisa bertemu, dimana saja, bisa itu di jalan, pasar, mall, toko buku, tapi yang paling indah tentu secara tak sengaja bertemu di rumah-Nya.

yah sepenggal cerita dimalam ini, dengan kopi dan beberapa keping kerupuk menemaniku untuk menulis diblog ini, mencoba melarikan diri dari kepenatan dunia kerja dan kuliah, meski hanya sepetak ruangan dirumahku tempatku melarikan diri.


sendiri,,,, sepi,,,, sesuatu hal yang pada dasarnya sudah biasa aku rasakan, hanya saja belum mampu aku untuk terbiasa akan hal tersebut, aku benci keramaian tapi aku juga tak begitu suka dengan rasa kesendirian. membuat hati ini gamang dan sering hilang kontrol dan mengikuti hawa nafsu.

menasehati teman, mungkin ada rasa iri ketika aku melakukan hal tersebut, ia mungkin iri dengan kebersamaannya, meski pada dasarnya tak ada keinginanku untuk merusak kebahagiannya, hanya saja kebenaran tersebut terkadang musti aku beberkan, agar tak menyesak didalam hati.


yah, saya rasa itulah catatan untuk malam yang tenang ini, catatan pertama yang akan menjadi catatan harian...itupun jika sempat untuk meramaikan blog ini....

2 komentar:

  1. "Assalamu alaikum"
    Subhanallah... sungguh indah kata2 tlisan kk.. mampu membuka mata hati Ku..
    yah.. tetap Istiqamah Beribadah Kepada Allah SWT.

    BalasHapus
  2. syukron ukhti...

    yap... semoga kita tetap istiqamah di jalan-Nya

    BalasHapus